Seringkali kita mendengar kata-kata kebersamaan,khususnya
bagi mereka yang tergabung dalam sebuah komunitas atau organisasi. Tapi
terkadang individu didalam kelompok tersebut tidak tahu arti dari makna
kebersamaan itu bahkan mereka melalaikan arti makna dari kebersamaan tersebut.
Mengapa rasa kebersamaan begitu penting dalam sebuah organisasi, ikatan, kelompok
maupun suatu komunitas? Kata "Kebersamaan" memiliki makna sebuah
ikatan yang terbentuk karena rasa kekeluargaan/persaudaraan, lebih dari sekedar
bekerja sama atau hubungan profesional biasa.
Kebersamaan harus diciptakan dan dijaga oleh setiap
individu yang tergabung didalamnya. Sehati dan satu pikiran atau satu visi .Dalam
sebuah organisasi akan terdapat banyak orang yang memiliki pendapat berbeda dan
pola pikir yang berbeda. Satu orang memiliki satu ide, bayangkan kalau di dalam
organisasi itu memiliki seribu orang dengan berbagai ide dan pemikiraanya. jika
ingin membuat suatu organisasi menjadi kuat dan solid, maka selayaknya
kepentingan bersama harus lebih diutamakan dari kepentingan pribadi dan harus
meninggalkan perbedaan,perbedaan pemikiran demi tercapai nya organisasi yang di
inginkan tadi.
Sifat egois merupakan sifat alami manusia, apapun yang
tidak memiliki nilai tambah atau berguna baginya, pasti dia tidak akan
memperdulikannya dan tidak mau berpartisipasi di dalamnya. Dan Jika sifat ini
tidak ubah dan tetap ada dalam sebuah organisasi, maka bisa dipastikan
organisasi tersebut tidak akan berjalan walaupun mempunyai program yang telah
di rencanakan.hal itu di karenakan tidak ada anggota yang mau melakukannya,
karena semua menganggap apa yang mereka lakukan tidak ada untung bagi mereka.
Jika kita ingin memiliki organisasi yang solid, maka kita harus mulai untuk belajar menurunkan Ego, dan
tidak mementingkan diri sendiri demi kepentingan bersama.
Organisasi pastinya memiliki anggota yang berbeda-beda
latar belakangnya. Terkadang ada sebagian anggota yang terlibat tidak memiliki
keahlian dan pengalaman khusus, modal mereka hanya sekedar kerelaan demi
memberikan sumbangsih. Maka selayaknya anggota yang memiliki usia lebih tua,
pengalaman lebih matang, keahlian lebih tinggi, kondisi finansial lebih
beruntung, untuk menekan rasa sombong dalam diri dan rela bekerja sama (sambil
menuntun) dengan anggota lainnya. Maka disinilah perlu kerendahan hati setiap
anggotanya agar dapat menghindarkan kita dari rasa benci, iri hati dan
timbulnya kelompok yang terkotak-kotak.
Setiap individu dalam sebuah organisasi, akan memiliki
sumbangsih yang bisa berbeda-beda. Ada yang menyumbangkan dana, pikiran,
fasilitas, tenaga atau waktu. yang punya finansial lebih menyumbangkan dana utk
transportasi dan konsumsi, sementara yang memiliki waktu menyumbangkan tenaga
dan waktunya utk melaksanakan tugas. Perbedaan sumbangsih jangan sampai membuat
gesekan negatif yang bisa berdampak pada perpecahan. Jika ingin bekerja
bersama-sama, maka siapkan kerelaan untuk mau berkorban dan jangan pernah
itung-itungan.
Jika setiap individu dalam sebuah organisasi memahami
dan terus belajar untuk memenuhi 4 unsur diatas, maka lambat laun organisasi
yang dikembangkan akan menjadi semakin kuat dan solid di kemudian hari.
Kesadaran diri untuk menjadi insan yang lebih baik dan terus bertumbuh, akan sangat
membantu proses perubahan diri.
Kontribusi adalah peran kita terhadap sesuatu. Jadi
bisa dikatakan bahwa kontribusi merupakan bantuan kita terhadap organisasi.
Bantuan disini bisa waktu,tenaga, dan pikiran. Organisasi ialah suatu kumpulan
sistem yang di dalamnya terdapat banyak anggota yang menjalankan sistem tersebut.Perlu
di garis bahwa organisasi pasti memiliki sistem dimana sistem tersebut akan
berjalan dengan baik bila anggotanya menjalankan dengan baik pula , begitu juga
sebaliknya jika anggota organisasi tersebut tidak menjalankan sistem dengan
baik akan hancur suatu organisasi tersebut. Disini kita membutuhkan kebersamaan
dan kontribusi untuk menjalankan sistem organisasi yang baik. Karena dengan
bekerja sama yang baik antar anggota sistem yang di jalankan terasa sangat
mudah untuk diselesaikan, bekerja sama saja tidak cukup, kita harus
berkontribusi dalam hal ini, karena jika kita menyumbang tenaga,waktu, dan ide
untuk organisasi tersebut sistem di dalam organisasi tersebut akan berjalan
dengan lancar. Maka dari itu point yang berada diaatas perlu di perhatikan
terutama di point kebersamaan.